Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2022

Pengertian Port

 Port Pengertian Port Port adalah mekanisme yang memungkinkan komputer terhubung dengan beberapa sesi koneksi dengan komputer dan program lainnya dalam jaringan. Penomoran Port Untuk meningkatkan kompatibilitas, port sudah memiliki sistem standardisasi di semua perangkat yang terhubung ke jaringan. Setiap port memiliki identitas dalam bentuk angka 16-bit (dua byte) yang disebut sebagai Port Number. Port number berbentuk rangkaian angka dari dari 0 hingga 65535. Sebagian besar port dicadangkan untuk protokol tertentu, misalnya, semua pesan Hypertext Transfer Protocol (HTTP) masuk ke port 80. Jenis dan Fungsi Port pada Jaringan Komputer Jika dilihat dari terminologinya, jenis port dibedakan menjadi dua, yaitu logical port (port non-fisik) dan physical port (port fisik). Berikut penjelasannya: 1. Logical Port Logical port adalah jalur yang digunakan oleh aplikasi untuk menghubungkan dengan komputer lain melalui jaringan TCP/IP. Salah satu contohnya adalah mengkoneksikan komputer dengan in

Pengertian dan contoh konfigurasi Firewall

Gambar
              Firewall Pengertian Firewall Firewall adalah sistem keamanan jaringan komputer yang mampu melindungi dari serangan virus, malware , spam , dan serangan lainnya. Dengan kata lain, firewall adalah kombinasi antara software (perangkat lunak) dan hardware (perangkat keras) yang menjadi pertahanan pertama dalam mengamankan jaringan antara internal yang aman dan tidak.  Fungsi Firewall 1. Melindungi Data dari Hacker dan Pengguna Tak Bertanggung Jawab. 2. Memblokir Pesan yang Mengganggu 3. Memblokir Konten yang Tak Diinginkan 4. Membuat Game Online Lebih Aman dan Nyaman 5. Memantau Penggunaan Bandwidth 6. Mengakses Layanan VPN Manfaat Firewall 1. Komputer Menjadi Lebih Aman 2. Website Bersih dari Ancaman Berbahaya 3. Menghindari Kerugian akibat Pencurian Data 4. Mencegah Akses Konten Berbahaya Jenis-jenis Firewall 1. Hardware Firewall 2. Software Firewall 3. Packet-filtering Firewall 4. Circuit-level Gateways 5. Stateful Inspection Firewall 6. Proxy Firewall 7. Next-generatio

Konfigurasi VLAN encapsulation dot1q | cisco packet tracer

Gambar
 Konfigurasi encapsulation dot1Q gambar topologi [1] konfigurasi ip address pada pc     •pc 0            •pc 1     •pc 2      •pc 3 [2] konfigurasi switch     • switch 0     Switch>en Switch#conf t Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Switch(config)#vlan 10 Switch(config-vlan)#name vlan1 Switch(config-vlan)#ex Switch(config)#vlan 20 Switch(config-vlan)#name vlan2 Switch(config-vlan)#ex Switch(config)#int range fa0/1 Switch(config-if-range)#switchport mode access Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10 Switch(config-if-range)#ex Switch(config)#int range fa0/2 Switch(config-if-range)#switchport mode access Switch(config-if-range)#switchport access vlan 20 Switch(config-if-range)#ex Switch(config)#int range fa0/3 Switch(config-if-range)#switchport mode trunk Command rejected: An interface whose trunk encapsulation is "Auto" can not be configured to "trunk" mode. Switch(config-if-range)#switchport trunk encapsulation dot1q Switch(co

Pengertian VLAN

Gambar
 VLAN PENGERTIAN Virtual Local Area Network atau VLAN adalah jaringan yang memungkinkan komputer dan pengguna untuk berkomunikasi dalam satu lingkungan geografis seolah-olah mereka ada dalam satu LAN dan berbagi domain broadcasr juga multicast tunggal. FUNGSI VLAN Beberapa fungsi VLAN, yaitu: • Efisiensi V LAN berfungsi untuk meningkatkan performa jaringan, sehingga lalu lintas informasipun terjadi dengan efisien. VLAN tidak menggunakan router yang membutuhkan banyak pemrosesan, namun switch yang lebih mudah penggunaanya. VLAN membuat domain siaran dan bisa mengaturnya. Berfdasarkan laman Computer Science & Engineering Washington University, VLAN dapat mengurangi kebutuhan untuk mengirim broadcast ke tujuan yang tidak perlu. Secara spesifik VLAN dapat mengirim ke pengguna yang dibutuhkan saja sehingga menghemat waktu. • Menyatukan lebih dari satu LAN VLAN berfungsi menyatukan lebih dari satu LAN, sehingga antar LAN bisa berkomunikasi. VLAN tidak menggunakan kabel, melainkan hanya m

topologi konfigurasi IBGP & EBGP

Gambar
 IBGP Contoh gambar topologi IBGP Berikut langkah-langkahnya:  1. Buatlah topologi seperti gambar diatas pada Packet Tracer dengan ketentuan :    • 2 Router-PT     • Kabel fast ethernet cross-over untuk menghubungkan antar router  2. Kemudian lakukan konfigurasi pada masing-masing Router   Router0  Router1 3.Jika semua sudah dikonfigurasi maka lakukak test ping antar router, Router0 ke Router1 • Perintah ping pada router dilakukan untuk mengetes koneksi apakah sudah terkoneksi, jika sudah maka resources rate 100 percent maka dapat di pastikan sudah tersambung.  • Example: router#ping 14.14.14.2 • Pengecekan dapat dilakukan dengan menggunakan pengiriman simple PDU EBGP Contoh gambar topologi EBGP Berikut langkah-langkahnya :  1. Buatlah topologi seperti gambar diatas pada Packet Tracer dengan ketentuan :    • 2 Router-PT     • Kabel fast ethernet cross-over untuk menghubungkan antar router  2. Kemudian lakukan konfigurasi pada masing-masing Router ROUTER2 ROUTER3 3. Jika semua su

Topologi IGRP dan EIGRP menggunakan Cisco Packet Tracer

Gambar
 IGRP contoh gambar topologi igrp   Router : router-PT  Switch : 2950-24  kabel merah : Serial DTE  Kabel hitam : straight Konfigurasi ip address pada PC Konfigurasi CLI di Router 0 Router>en Router#conf t Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#int fa0/0 Router(config-if)#ip add 192.168.1.1 255.255.255.0 Router(config-if)#no sh Router(config-if)# %LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up %LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up Router(config-if)#ex Router(config)#int se2/0 Router(config-if)#ip add 10.0.0.1 255.0.0.0 Router(config-if)#no sh %LINK-5-CHANGED: Interface Serial2/0, changed state to down Router(config-if)#ex Router(config)# %LINK-5-CHANGED: Interface Serial2/0, changed state to up %LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Serial2/0, changed state to up Router(config)#router eigrp 1 Router(config-router)#net 10.0.0.0 Router(config-router)#net 192.168.1.0 Router(conf

Contoh topologi OSPF menggunakan cisco packet tracer

Gambar
 Contoh Topologi OSPF Contoh gambar topologi 1. Konfigurasi Router 3 di CLI Router>en Router#conf t Router(config)#hostname Router3 Router3(config)#int se2/0 Router3(config-if)#ip address 10.10.10.1 255.255.255.0 Router3(config-if#no sh Router3(config-if)#ex Router3(config)#int fastEthernet0/0 Router3(config-if)#ip address 192.168.10.1 255.255.255.0 Router3(config-if)#no sh Router3(config-if)#ex Router3(config)#int loopback 1 Router3(config-if)#ip address 172.16.1.1 255.255.255.0 Router3(config-if)#ex Router3(config)#int loopback 2 Router3(config-if)#ip address 172.16.2.2 255.255.255.0 Router3(config-if)#ex Router3(config)#ip dhcp pool router1 Router3(dhcp-config)#network 192.168.10.0 255.255.255.0 Router3(dhcp-config)#default-router 192.168.10.1 Router3(dhcp-config)#dns-server 8.8.8.8 Router3(dhcp-config)#ex Router3(config)#ex Router# -konfigurasi OSPF di router 3 Router3#conf t Router3(config)#router ospf 1 Router3(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 0 Router3(config-

Contoh topologi RIP v1 & RIP v2

Gambar
Contoh topologi  RIP v1 Gambar topologi 1. konfigurasi CLI di Router 0    Router>en Router#conf t Router(conf)#int fa0/0 Router(conf-if)# alamat ip 192.168.1.2 255.255.255.0 Router(conf-if)#no shut Router(conf-if)#keluar Router(conf)#int fa1/0 Router(conf-if)# alamat ip 192.168.4.1 255.255.255.0 Router(conf-if)#no shut Router(conf-if)#ex Router(config)#router rip Router(config-router)#net 192.168.1.0 Router(config-router)#net 192.168.4.0 Router(config-router)#ex Router(config)#lakukan menulis Konfigurasi bangunan... [OKE] Router(config)#ex Router# 2. konfigurasi CLI di router 1    Router>en Router#conf t Router(conf)#int fa0/0 Router(conf-if)# alamat ip 192.168.3.1 255.255.255.0 Router(conf-if)#no shut Router(conf-if)#keluar Router(conf)#int fa1/0 Router(conf-if)# alamat ip 192.168.2.2 255.255.255.0 Router(conf-if)#no shut Router(conf-if)#ex Router(config)#router rip Router(config-router)#net 192.168.2.0 Router(config-router)#net 192.168.3.0 Router(config-router)#ex Router(config